2 PH Raksasa Berkolaborasi Garap Film Buya Hamka

TABLOIDBINTANG.COM - Dua rumah produksi (production house) besar di Indonesia, Falcon Pictures dan Starvision bekerjasama menggarap kisah hidup ulama dan sastrawan kharismatik asal Sumatera Barat, Buya Hamka. Keduanya mendapat dukungan dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Buya Hamka yang bernama asli Haji Abdul Malik Karim Amrullah semasa hidup banyak berjasa bagi perkembangan Islam di Indonesia. Ia juga dikenal sebagai ketua umum pertama MUI.

Chand Parvez Servia, Produser Starvision, mengatakan ide pembuatan film Buya Hamka pertama kali disampaikan oleh Din Syamsuddin pada 4 November 2014.

"Saya menerima SMS dari Bang Din Syamsudin yang menanyakan apakah Starvision mau produksi film Buya Hamka, ketua umum MUI pertama. Spontan saya jawab, Insya Allah bisa apabila diberikan kesempatan," cerita Parwez, di Kantor Falcon Pictures, Jakarta Selatan, Senin (25/3). "Saya sudah mengenal ketokohan Buya Hamka. Saya mengagumi beliau sebagai sosok Rahmatan Lil'Alamin," imbuhnya. 

Antusiasme juga diungkapkan Frederica, Produser Falcon Pictures. "Bagi kami, film ini sangat istimewa. Kami akan bekerja keras, agar film ini bisa dinikmati oleh seluruh pecinta film Indonesia," kata dia.

Vino Bastian terpilih sebagai pemeran Buya Hamka. Bagi Vino, kepercayaan yang diterimanya kali ini merupakan ujian, sebagai aktor maupun manusia. 

"Sebagai aktor, ini satu level baru lagi untuk menguji kemampuan saya. Dan sebagai manusia, ini seperti ujian sekaligus amanah untuk diri saya sendiri, agar bisa belajar jadi pribadi dan akhlak Buya Hamka yang luar biasa," tuturnya.

Proses syuting film Buya Hamka akan dimulai awal April 2019. Ada beberapa daerah yang dijadikan lokasi pengambilan gambar, di antaranya Semarang, Tegal, Jakarta, Sukabumi, dan Sumatera Barat.

(ari/ari)